Pengertian Partisipasi Warga (citizen participation)

Partisipasi warga

Semakin banyak orang yang berinisiatif untuk menjadikan lingkungan lokalnya lebih layak huni, misalnya dengan membantu memelihara taman bermain atau ruang hijau. Akibatnya, hubungan pemerintah dan masyarakat berubah.

Partisipasi Masyarakat

Banyak orang merasakan komitmen terhadap lingkungannya dan terlibat aktif dalam kegiatan-kegiatan untuk meningkatkan kualitas hidup di sana. Ini disebut ‘partisipasi warga’. Misalnya, penduduk lokal terlibat dalam pekerjaan sukarela, mengorganisir kampanye pembersihan sampah, membentuk kolektif untuk membeli panel surya atau membentuk koperasi perawatan lokal. Mereka mungkin juga terlibat dalam pengambilan keputusan tentang anggaran kota.

Partisipasi pemerintah

Ketika penduduk lokal menjadi lebih terlibat dalam kehidupan publik, peran pemerintah perlu beradaptasi dan lebih memperhatikan inisiatif di masyarakat. Ini disebut ‘partisipasi pemerintah’. Artinya otoritas lokal memainkan peran yang lebih suportif, misalnya dengan menyediakan fasilitas atau menyediakannya. Selain itu, pemerintah kota dapat menggunakan anggaran lingkungan untuk membantu warga menyelesaikan pekerjaan di daerahnya.

Do-ocracy: cara baru bagi warga dan pemerintah untuk bekerja sama

Warga aktif tidak ingin pemerintah memberikan solusi standar untuk semuanya. Mereka lebih suka pendekatan yang dibuat khusus dan otoritas yang berpikir bersama mereka. Jadi warga dan pemerintah sedang merancang cara baru untuk berhubungan satu sama lain dan bekerja sama – dalam apa yang sering disebut ‘do-ocracy’. Pemerintah pusat sangat ingin mempromosikan dan mendukung bentuk kolaborasi demokratis ini.

Dukungan pemerintah untuk partisipasi warga

Pemerintah dapat mendukung partisipasi warga dengan berbagai cara, misalnya dengan menghapus aturan dan regulasi yang tidak perlu jika memungkinkan. Seperti prosedur lamaran yang rumit, sukarelawan terkadang harus bersaing untuk mendapatkan dana untuk kegiatan mereka.